bule anakna oreng phebien . PKB: TAK PERLU IKLAN, EFEK RHOMA IRAMA SUDAH BESAR - Kuduk-Kuduk Channels
Home » » PKB: TAK PERLU IKLAN, EFEK RHOMA IRAMA SUDAH BESAR

PKB: TAK PERLU IKLAN, EFEK RHOMA IRAMA SUDAH BESAR

Written By Unknown on Sabtu, 10 Mei 2014 | 4:45 PTG

PKB: TAK PERLU IKLAN, EFEK RHOMA 

IRAMA SUDAH BESAR 





Jakarta - Rhoma Irama, Calon Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tak perlu beriklan di televisi. Sebab, popularitasnya sangat tinggi untuk mendongkrak popularitas partai, berbeda dengan Mahfud MD yang iklannya sudah wira-wiri di stasiun televisi.

"Efek beliau itu besar, saya rasa tidak diiklankan beliau sudah besar sendiri," kata Ketua DPP PKB Bidang Hubungan Luar Negeri Abdul Wahid Maktub, usai acara di Lapangan Al- Bayyinah, Kahfi 2, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (29/3/2014).

Meski tanpa iklan Rhoma, PKB optimis mampu meraih suara pada Pileg tahun ini, dengan raihan suara sesuai ambang batas masuk parlemen 3,5 %. Keoptimisan itu diklaimnya karena PKB merasakan ada dukungan dari rakyat Indonesia yang sangat luar biasa.

"Saya berkeyakinan PKB akan berkiprah dan mewarnai kepemimpinan di Indonesia. Kalau kami optimis 20 persen, sampai nanti kami sendiri bisa mengusung capres dan cawapres," ungkapnya.

Sementara Rhoma Irama mengaku PKB belum berencana untuk berkoalisi dengan parpol lain, jelang Pilpres Juli 2014, karena itu urusan partai. Selain itu, dia juga enggan bicara mengenai cawapresnya. "Saya rasa belum saatnya bicara hal itu, tunggu setelah pileg ya," tandas dia.

Dia juga meragukan kredibilitas lembaga-lembaga survei saat ini. Menurut dia banyak lembaga survei yang tidak menunjukkan hasil sebenarnya. "Pertama survei ini tergantung metodologinya, kedua segmentasinya, dan ketiga saya ini menurut masyarakat tidak disurvei," kata Rhoma.

Rhoma mencontohkan, saat Pilgub (DKI). Survei membuktikan pasangan Foke-Nara lebih tinggi dari Jokowi-Ahok, akan tetapi nyatanya pasangan Jokowi-Ahok lah yang menang. " Jadi itulah lembaga survei tidak selalu linear dengan kenyataan," tandas Rhoma.



Share this article :

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

 
.
 KUDUK MEDIA KKC : Informasi komuniti bawean
© 2010 - 2015. Kuduk-Kuduk Channels - Hak Cipta Terpelihara
KHABAR ORANG BAWEAN
Hantar Maklumat [ keluar ]